Rabu, 12 Februari 2020

Visa Italy


Ciao, Benvenuto nel mio blog...


Ini adalah blog pertama saya. Nah kali ini saya ingin membagikan tips bagaimana mendapatkan visa Schengen dari kedutaan Italy. Tapi sebelum itu, saya mau memberikan sedikit informasi tentang Italy nih.

Jadi, Italy adalah negara yang penuh pesona. Dari Menara Miring di PisaColosseum di Roma, kanal-kanal indah di Venesia sampai ke pusat agama Katolik di Vatikan, Italy merupakan magnet bagi turis-turis manca negara yang tidak henti2nya memenuhi piazza -piazza di Italy di segala musim. Mengurus visa Schengen Italia secara mandiri cukup mudah dan tidak ribet. Selain itu harganya pun pasti lebih murah dibanding melalui agen wisata.Nah kali ini saya ingin membagikan tips bagaimana mendapatkan visa Schengen dari Kedutaan Italy.


Langkah-langkah mendapatkan visa Schengen Italy secara mandiri:
  • Isi formulir permohonan visa yang bisa didownload di web vfs global (klik di sini). Kedutaan Italia tidak menerima permohonan visa secara langsung melainkan melalui pihak perantara yaitu VFS Global yang bertempat di Kuningan City Mall lantai 1. VFS Global akan menerima formulir permohonan visa dan dokumen pendukung visa lainnya dan meneruskannya ke pihak Kedutaan Italia.
  • Lengkapi dokumen permohonan visa yang diperlukan, antara lain.
    • Pas foto ukuran 35mmx45mm dengan latar belakang putih atau bilang saja ke studio foto kalau mau pasfoto untuk visa Schengen, biasanya studio foto seperti Fujifilm sudah mempunyai template untuk foto visa berbagai negara.
    • Paspor yang masih berlaku (minimal 3 bulan sebelum tanggal expired visa).
    • Fotokopi bagian biodata di paspor.
    • Asuransi Perjalanan dengan biaya pertanggungan 30000 euro dan mencakup seluruh wilayah Schengen, bukan hanya Italia saja. Ada banyak asuransi perjalanan yang bisa anda beli lewat agen asuransi atau online seperti ACA Insurance atau Zurich.
    • Surat keterangan kerja dari perusahaan tempat bekerja. Surat ini harus menyertakan keterangan seperti lama bekerja,posisi di perusahaan, dan konfirmasi bahwa si pemohon visa akan kembali ke tanah air dan kembali bekerja di perusahaan tersebut.
    • Fotokopi SIUP atau TDP perusahaan tempat bekerja. Nah syarat ini yang agak sulit didapat, mengingat belum tentu pemilik perusahaan tempat bekerja mau meminjamkan SIUP atau TDP-nya. Karena profesi saya adalah guru, saya tidak mungkin mendapat SIUP atau TDP. Untungnya pihak Kedutaan memberikan syarat lain yang bisa saya penuhi yaitu Surat Keterangan Pegawai Tetap.
    • Surat Referensi Bank dan rekening koran selama 3 bulan terakhir. Kedua dokumen ini bisa diminta di bank tempat anda menabung.
    • Print out tiket penerbangan menuju Italia dan keluar dari wilayah Schengen. Banyak traveller yang membooking dummy ticket ke agen perjalanan, namun saya memilih membeli tiket asli. Selain karena promo, saya juga tidak berani mengambil resiko ditolak oleh kedutaan.
    • Fotokopi konfirmasi penginapan atau hotel selama perjalanan di wilayah Schengen.
    • Fotokopi kartu keluarga jika berpergian dengan anggota keluarga.
    • Setelah dokumen lengkap, anda bisa mendaftarkan kunjungan ke VFS Global di website vfsglobal.com (klik di sini). Setelah mendapatkan tanggal dan jam kunjungan, anda tinggal datang sesuai dengan tanggal yang ditentukan.
  • Pada hari kunjungan ke VFS Global, anda tinggal membawa semua dokumen yang dipersiapkan dan menyerahkan ke petugas VFS. Petugas akan memeriksa kelengkapan dokumen dan memberitahukan jika ada dokumen yang harus dilengkapi. Saya pernah lupa menyertakan surat referensi bank dan harus kembali beberapa hari kemudian. Setelah memeriksa kelengkapan dokumen, petugas akan meminta pembayaran visa yang besarnya bervariasi tergantung lama kunjungan. Selain biaya visa, anda juga harus membayar biaya service VFS sebesar Rp 300.000 dan juga layanan tambahan lain seperti biaya pengiriman visa sebesar Rp 50.000. Setelah pembayaran, petugas akan merekam sidik jari anda dan setelah proses ini selesai, anda bisa pulang.
  • Menunggu visa selesai. Visa akan selesai dalam waktu 5 sampai 14 hari kerja dan bisa diambil di VFS Global atau dikirim ke rumah dengan biaya sesuai jarak rumah anda. Saya memilih jasa antar ke rumah ini mengingat tidak punya waktu banyak untuk bolak balik daerah Kuningan yang macet itu. Setelah seminggu menunggu, akhirnya paspor yang sudah ditempel visa pun sampai di rumah dengan selamat.



Formulir Visa Italy

Visa Italy

Nahhh, kurang lebih itulah prosedur pembuatan Visa Italy. Semoga informasi ini bermanfaat ya buat kalian...

Grazie.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Interview WNI yang pernah melakukan perjalanan ke luar negeri (Singapore)

Hello teman-teman bloggers, apa kabar nih? Semoga kita semua sehat selalu yaaa Oiya kali ini aku mau sharing nih sama kalian (sharing i...